One Piece 537

Okama di Neraka

"Haaah ... Tempat ini panas sekali ... Seperti di Neraka saja ..." Nami mengibas-ngibaskan tangannya.
"Wow! Benar-benar tipeku! Wanita yang sehat dan menawan!!" Hannyabal tergoda dengan Mr.2 yang menyamar.
"Tapi, tunggu! Apa yang terjadi dengan si Okama lincah yang baru saja mengalahkan para penjaga? Siapa kau?" tanya Hannyabal.
"Nggak masalah kan bang? Ke sini yuk ..." Nami mengajak Hannyabal ke suatu ruangan.
"Seragamku basah karena keringat ... Bisa bantu bukakn?"
"Whaaaaaaa!!" Mata Hannyabal keluar dari sarangnya.
"Pintu ini ku buka ya ..."
"Ya ya ya! Siap!!"
Brakk ...
Hannyabal dan Mr.2 yang menyamar masuk ke sebuah ruangan ya gelap.
"Kena kau .." Ucap Mr.2 sambil menyiapkan tali.
"Ng?"

Singkat cerita, Mr.2 mengikat Hannyabal dan menggantungnya di Ruang Peralatan Siksa.
"Awas kau ... Tiada ampun untuk si Okama! Tak masalah kalau Direktur yang dipermalukan, tapi aku benci dibodohi!! Dan aku ingin jadi Direktur!!" pikir Hannyabal.

Sementara itu di Level 4, tepatnya di Ruang Direktur ...
"Oooh... Oohh ... Aku terlalu banyak memakai racun!!" Ucap Magellan.

Di Level 2 ...
"Ya, kami sudah mengembalikan para tawanan ke dalam sel"
"Masalahnya ada kunci yang hilang ... Dan itu bisa jadi bahaya ..." Ucap Saldeth.

Di Level 3, Ruang kelaparan ...
"Tak mungkin dia bisa hilang lho ..." Sadi Sayang memperlihatkan photo Mr.2
"Cepat! Tangkap dia hidup-hidup!! Si Okama pasti ada di Lantai ini lho ..."
"Siap!!"

Sementara itu, waktupun berlalu. Mr.2 tersadar dan sampai di suatu tempat.
"Eh?"
"Oh! Akhirnya sada juga mas?"
"Mau minum? Lama juga kau tidur ..."
"Bersulang untuk Newkama!!"
"Kami menontonnya dari monitor!! Ternyata kalian memang orang-orang menarik!!"
Tempat itu sangat ramai dengan banyaknya Okama di sana.
"Di mana ini?? Dimana ini!? Mana si Topi Jerami!?" Tanya Mr.2
"Silakan masuk! Kau dari lantai berapa? Kami punya banyak makanan ..!" Ucap seseorang.
"Masih ingat pelarianmu?"
"Tenang, kita masih di Impeldown ..." Tambah Okama lain.
"Nggak mungkin!! Kalian mengenakan baju pribadi, makan dan minum ... Ini sih Surga!!" Teriak Mr.2 sambil berputar-putar.
"Oh ya ... Aku kan diserang serigala? Lalu, si Topi Jerami bangkit dan menolongku dengan kekuatan ajaibnya ... Setelah itu aku pingsan ... Jadi, apa ini mimpi? Atau aku sudah mati beku dan ini adalah Dunia sana??"Lanjut Mr.2
"Aih ... Sudah sadar ya? Nyenyak juga tidurmu ... Kira-kira 10 jam ..." Orang yang tadi menyelamatkan Luffy dan Mr.2 muncul.
"10 Jam!? Kau bicara apa!? Siapa kau!?" Mr.2 masih belum mengerti.
"Namaku Inazuma ... Sopan sedikit donk ... Seharusnya kau bersyukur karena akulah yang membawa kalian berdua kemari ..." Lanjutnya.
"Berdua!? Jadi, si Topi Jerami ada di sini!? Dimana dia?? Apa dia baik-baik saja!? Apa Kalian penjaga penjara!? Di mana ini!?"
"Tenang donk ... Biar dia yang menjelaskan ... Ke depan yuk ..." Ucap Inazuma.
"Oh! Lampunya padam"
"Sebentar lagi acara dimulai!" Ucap seseorang.

Waaa...waaa....
Seseorang muncul dari balik tirai di atas panggung.
"Nyenyak tidurnya? Candy Boy ... Maksudku, Mr.2 Bon Clay??" Ia hendak menyanyi.
"kenapa dia tahu namaku?" Mr.2 bertanya-tanya.

JREENGGG....
Nampak akan segera diadakan sebuah Konser.

"Ng... Terimakasih sudah mau datang ke sini ... Jreng jreng ... Ini bagian saluran air Impeldown ... Jreng jreng ... Tempat yang bisa dicari lewat jalan yang seharusnya tidak ada ... Jreng jreng ... Surga para tawanan ... JRENNGG ... Fufufu ... Semuanya ada di sini .... Sake ... Senjata ... Game ... Dan kebebasan ... Jreng ... Jreng ..."
Wooooo ...
Orang-orang berteriak mendengarkan lagu tadi.
"Hari ini para penjaga ribut ... Jreng jreng ... Dan berteriak ... Para tawanan hilang!! Atau ... Mereka di seret ke dunia iblis!! Jreng jreng ... Sayang sekali .... Teman-teman ... Semuanya ada di sini!! Fufufu ... Kau pikir ini dunia iblis?? Jrenggg ... Sebaliknya, ini adalah masyarakat rahasia yang tak dikenal siapapun ... Dunia okama ... Ini adalah ... Jrenggg.... Surga Rahasia para Tawanan ... Impeldown level 5.5 ... Aaaaahhh.... Newkama land yeah!!" teriak pemimpin kerajaan Kamabakka Ratu (Untuk Selamanya), Emporio Ivankov.

"Hah!? Ini sih pasukan mesum!!" Ucap Mr.2
"Kyaaa!! Baginda Ivaaaa!!" Teriak para penonton Histeris.
"Eh? Baginda Iva!?"

"Ukhh... Aahh ... Ikke terlalu bersemangat ... Ka...kayaknya ikke kena anemia ..." Iva seperti mau pingsan.
"apa kau baik-baik saja, tuan Iva!?"

"Kalian Tertipu!! Jrengg..."
"Aah...ku kira sungguhan!!"
"Sampai tertipu!!"

"Hohoho ... Welkama!! Di Kamaland!! Yeah!! Jreng ..."
"Ja, jadi kau Iva!?" tanya Mr.2
"Ya! Jij kenal ikke!?" tanya balik Iva.

"Tunggu! Barusan kau bilang Iva!?"
"Sebagai Raja dari Newkama, kau harus memanggilnya baginda Iva!!"
"Diam Candies! Jangan ribut hanya karena soal kecil ... Nggak masalah jij mat panggil ikke apa ... Mau kotoran juga boleh ... Tapi, Ikke benci kotoran!! Nggak mau!! Kena tipu kalian!! Jreng ... Whaaaaa...." Teriak Ivankov.

"Dia ... Si manusia ajaib!? Orang yang selama ini daku hormati??" Mr.2 seakan tak percaya.

"Emporio Ivankov!!" Seorang pria bersenjatakan meriam muncul dihadapan Iva.
"Ku dengar, dulu kau Ratu Kerajaan Kamabakka!! 15 tahun yang lalu, ayahku adalah seorang raja, sebelum dia menginjakan kaki di sana ... Begitu pulang, dia sudah jadi Okama!! Negara dan rumah tangganya hancur!! Aku sendiri jadi bajak laut kelas teri!! Setelah di sini, akhirnya ku temukan musuhku!! Saatnya kau membayar akibat perbuatanmu!!" Teriaknya, bersiap-siap menembakan meriamnya.
"Whaaa...wawawa... Hen... Hentikan!! Taruh senjata itu donk! Nanti kau malah melukai orang lain!! Bagaimana kalau ada yang mati!?" ucap Iva.

Dhuaaaaarrrr!!!
Tanpa basa-basi, pria tadi menembak.

"Death ... Wink!!" Hanya dengan kedipan matanya, meriam yang seharusnya mengenainya, berbalik dan malah membuat gosong pria tadi.

"Itu dia! Kedipan maut baginda Iva! Death Wink!" Ucap kagum orang sekitar.
"Di, dia bisa menangkis peluru meriam dengan kedipan!?" Ucap Mr.2

"Umm...U Waaaa..." Ivankov muncul di depan pria tadi dan kemudian memukulnya.
"Emporio Estrogen!!"
"Aaaah... Kau ... Jangan-jangan ..."
"Ayahmu sendiri yang ingin menjadi wanita ... Apa salahnya!?"
"He..hentikan!! Tu...tubuhku menyusut!!" Tubuh pria tadi perlahan-lahan berubah menjadi tubuh seorang wanita.
"Nggak ada masalah punya dua ibu dan satu putri! Selama kalian bisa akur!" Ucap Iva.

"Jangan ... Kyaaaa!!" Tubuh pria tadi telah seutuhnya berubah.
"Maluuu....tidakkkk!!" wanita tanpa baju itupun berlari.

"Yey! Kalau masih malu dengan tubuh sendiri, perlu waktu lama unttk bergabung dengan Newkama!!" Uca Ivankov.
"Mengubah laki-laki menjadi perempuan!! Dia... Si manusia ajaib asli!!" Ucap Mr.2

"Cowok, cewek, ataupun Okama ... Jadilah yang kalian inginkan!! Segala perbedaan jenis kelamin nggak ikke ... Maksudku kita!! Nggak usah kita pedulikan!! Inilah umat manusia paling mutakhir!! Newkama!! Di sinilah taman kebebasan, Newkamaland!!" Lanjut Ivankov.

"Emporio Ivankov, si manusia ajaib!! Suatu kehormatan bisa bertemu dengan anda!!" Mr.2 bersujud di hadapan Iva.
"Begitu senangnya, sampai daku ingin mengajukan permintaan!! Daku mohon, selamatkan teman daku yang terkena racun Magellan!! Tidak ada obat pemusnah yang bisa menolongnya dan waktunya untuk bertahan hidup tinggal sedikit!! Daku bersedia melakukan apa saja asal anda mau menolongnya!!" Pinta Mr.2
"Maksudmu si Bocah Topi Jerami?" Tanya Iva.
"Kita semua tawanan, tapi bukan berarti setiap ada yang terluka ... Kami akan langsung menolongnya dengan senang hati!! Tahu kenapa kami menyembuhkanmu?? Itu karena permintaan si Topi Jerami sendiri!!" Lanjutnya.
"Eh?? Si Topi Jerami??"

Pada saat Mr.2 pingsan, Inazuma dan Iva datang.
"Bon-chan diserang serigala demi menyelamatkanku ... Tolong obati dia ..." Pinta Luffy yang tengah berada dalam kondisi kritis.
"Ku mohon .... Selamatkan sahabatku ..."

"Tak semua orang bisa bicara begitu menjelang ajal mereka ..." Ucap Iva pada Mr.2
"Ternyata, antar para tahananpun bisa berkembang ikatan persahabatan ... Kalau ikke tolak permintaannya, sama saja ikke iblis berkedok manusia ..." Lanjutnya.
"Ikke sudah memulai terapi penyembuhannya ... 10 jam yang lalu!!"
"Sungguh!?"
"Tapi, untuk proses itu, kami harus mengurungnya di dalam gua ... Di mana dia terus menjerit selama 10 jam! Perlu waktu dua hari untuk sembuh sepenuhnya!!" Terang Iva.

"UWAAAAAA...... UWAAAAA..... WAAAAA....." Teriak Luffy yang dikurung di sebuah gua yang disegel rantai besi.